Halaman

Rabu, 20 Februari 2019

Babinsa Desa Bulugunung Dampingi petugas dari Puskesmas Plaosan dalam Rangka kegiatan Penyuluhan DBD Dan pembentukan Wamantik


Magetan - pada hari Kamis tanggal 21 Februari 2019 Babinsa Babinsa desa bulugunung mendampingi Dinas kesehatan Dari Puskesmas Plaosan dlm rangka penyuluhan DBD dan pembentukan Wamantik (siswa pemantau jentik) kepada siswa-siswa SDN bulugunung 1,3 dan 4.

Dalam kesempatannya bapak Suyatno selaku petugas dari puskesmas menjelaskan tentang pengertian DBD,cara penularan ,cara pencegahan,tanda dan gejala DBD.

DBD merupakan demam yang ditimbulkan/dibawa dari nyamuk aides aegpthy yg berkembang biak di tempat penampungan air,air tergenang dan tempat minum binatang peliharaan.Untuk mencegah DBD ini yaitu dengan cara 3M: 1.menguras penampungan air 2.menutup penampungan air 3.memanfaatkan sampah dng cara memilah sampah2 yg msh bisa di manfaatkan.

Selain memberikan pengetahuan DBD pihak dinkes juga memberikan cara dan menunjuk siswa sebagai perwakilan Wamantik(siswa pemantau jentik) setiap minggunya per bulan untuk jadi bahan laporan dan mewaspadai adanya wabah DBD atau tidak. Dalam pemeriksaan jentik di wilayah desa bulugunung,khususnya di SDN 1,3 dan 4 tidak ada hasil atau nihil DBD.

Hadir dalam kegiatan tersebut Babinsa desa bulugunung srd Heru Sugiarto, Petugas dari Puskesmas Plaosan Bapak Suyatno,Bapak Wahyudi Ibu Bidan Yana dan mahasiswa STIKES MADIUN yg melaksanakan KKN di desa bulugunung.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar